Pesantren Kilat di SD Podosugih 01 Kota Pekalongan: Menanamkan Keteladanan Nabi Muhammad SAW

Pekalongan, 18 Maret 2025 – SD Podosugih 01 Kota Pekalongan mengadakan kegiatan Pesantren Kilat yang diikuti oleh siswa kelas 4, 5, dan 6. Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai keislaman serta meningkatkan kecintaan siswa terhadap ajaran Nabi Muhammad SAW.

Kegiatan dimulai pada pukul 07.30 WIB dengan sholat Dhuha bersama yang dipimpin oleh bapak guru. Sholat Dhuha ini menjadi pembuka yang khidmat, memberikan kesempatan bagi para siswa untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT serta merasakan ketenangan sebelum menerima materi pembelajaran.

Setelah sholat Dhuha, acara dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Ibu Sinta Anggreini. Dalam penyampaian materinya, beliau membahas tentang kisah keteladanan Nabi Muhammad SAW. Beliau mengajarkan kepada para siswa bagaimana Nabi Muhammad tetap teguh dalam berdakwah meskipun sering menghadapi cacian dan hinaan dari kaum kafir Quraisy. Selain itu, dijelaskan pula tentang berbagai mukjizat yang dimiliki oleh Nabi Muhammad, seperti Al-Qur'an yang menjadi pedoman hidup umat Islam hingga saat ini, serta peristiwa Isra’ Mi’raj yang menunjukkan kebesaran Allah SWT.

Setelah sesi materi, para siswa diberikan waktu istirahat untuk menyegarkan diri sebelum melanjutkan kegiatan berikutnya. Tepat pada pukul 09.30 WIB, acara dilanjutkan dengan bersholawat bersama. Seluruh siswa dengan penuh semangat dan khidmat melantunkan sholawat sebagai bentuk kecintaan kepada Rasulullah. Kegiatan ini menjadi momen yang penuh makna, menambah rasa cinta dan hormat kepada Nabi Muhammad SAW.

Pesantren Kilat di SD Podosugih 01 Kota Pekalongan ini berjalan dengan lancar dan penuh antusiasme dari para siswa. Diharapkan melalui kegiatan ini, para siswa dapat meneladani akhlak mulia Nabi Muhammad dalam kehidupan sehari-hari serta semakin mencintai ajaran Islam.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan SD Podosugih 01 dapat terus mengadakan program-program keislaman yang bermanfaat bagi perkembangan karakter dan spiritual para siswa. Semoga semangat belajar dan mencintai Islam terus tumbuh dalam diri generasi muda!